PEMBERDAYAAN MIKROORGANISME UNTUK MENGATASI SANITASI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT
Alam adalah sebuah ekosistem yang merupakan rangkaian dari rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan yang mampu menjaga kelestariannya. Selama masih belum ada terlalu banyak campur tangan manusia maka pada dasarnya alam mampu ‘menjaga’ dirinya untuk tetap lestari. Hewan dan tumbuhan hidup kemudian mati dan terurai ke tanah dan di manfaatkan lagi oleh makhluk hidup lain sehingga membentuk siklus dalam sebuah ekosistem yang berupa kehidupan.
Aktivitas manusia sering menjadikan alam terganggu keseimbangannya sehingga alam tidak mampu lagi mempertahankan daya dukungnya terhadap lingkungan. Semakin banyak jumlah manusia tentunya semakin banyak permasalahan lingkungan yang ditimbulkan. Mulai dari kotoran, selokan yang mampet (tergenang), penumpukan sampah, sampai pada permasalahan lingkungan yang paling dekat dengan kita yaitu MCK (Mandi Cuci Kakus).
Hampir setiap komunitas memiliki masalah pencemaran lingkungan dan harus diatasi dengan cepat. Pencemaran lingkungan disadari atau tidak tetap berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. Berbagai masalah bias ditimbulkan oleh:
MCK (Mandi Cuci Kakus)
1. Septic-Tank yang penuh/berbau dapat mengganggu lingkungan dan menurunkan kualitas air sumur. Biasanya diatasi dengan disedot atau penggunaan bahan kimia. Cara ini tidak praktis dan tidak efisien.
2. Kamar mandi/WC yang berbau mengganggu kenyamanan lingkungan dan menimbulkan polusi udara. Biasanya diatasi dengan penggunaan bahan-bahan antiseptic yang tidak bias menghilangkan bau melainkan hanya menyamarkan yang pada batasan waktu tidak lama maka bau tidak sedap akan muncul kembali.
Tempat Pengolahan Ikan (TPI)
Tampat ini berpotensi menimbulkan bau amis yang sangat mengganggu. Biasanya dibiarkan begitu saja karena ketidakpedulian.
Tempat Pelayanan Kesehatan (RS, Puskesmas, Laboratorium, dsb)
Limbah-limbah dari berupa darah, air seni, feces, air ketuban, sampah operasi, dsb berpotensi menimbulkan bau tak sedap.
Peternakan dan Kebun Binatang
Sisa-sisa kotoran hewan ternak/peliharaan biasanya dibiarkan begitu saja sehingga menimbulkan berbagai macam penyakit. Dalam kasus tertentu dapat menimbulkan protes warga di sekitar peternakan.
TPA
Semakin banyak kepadatan penduduk maka sampah yang ditimbulkan akan semakin banyak dan membutuhkan perhatian khusus dari seluruh lapisan masyarakat. Sampah-sampah yang tidak ditangani secara khusus dapat menimbulkan baud an berbagai macam penyakit.
Mikroorganisme menghasilkan enzim yang mempunyai peranan penting didalam proses biokonversi yaitu mengubah suatu senyawa menjadi senyawa lain yang lebih bermanfaat. Proses ini merupakan dasar dikembangkan dan diterapkannya untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Misalnya digunakan untuk pengembangan industri, kesehatan, pertanian serta pengelolaan lingkungan hidup untuk menjaga kelestariannya. Pemanfaatan mikroorganisme yang menguntungkan merupakan sebuah jawaban untuk memperoleh kepraktisan dan kemudahan dalam mengatasi limbah-limbah organic yang ada.
Dengan moto “Alam, Ilmu, dan Teknologi”, PT. BIOGREEN FIBREGLASS INDONESIA memproduksi BIO-ANTIK yang sangat praktis, efisien, murah dan ramah lingkungan (tidak mengandung bahan kimia berbahaya). BIO-ANTIK merupakan stater, treatment,dan substrat yang dibutuhkan mikroorganisme yang menguntungkan sehingga dapat bekerja secara superfantastis dan pasti.
Pada umumnya limbah atau kotoran terdiri dari karbohidrat, protein, dan lemak yang rusak/tidak sempurna dalam pembusukan sehingga menimbulkan bau. BIO-ANTIK diperlukan untuk mempercepat proses pembusukan dan penguraiannya.
PRINSIP KERJA BIO-ANTIK
1. SEBAGAI PENGURAS WC TANPA SEDOT
Untuk mengatasi septic-tank yan penuh dan berbau.
a. BIO-ANTIK menambah dan mengaktifkan mikroorganisme didalam septic-tank sehingga mempercepat proses penguraian kotoran manusia/faces menjadi gas asam organic + karbondioksida + air.
b. Menguraikan faces di septic-tank (menghilangkan bau.
c. Membuka pori-pori tanah yang tertutup oleh faces sehingga air dapat meresap ke tanah.
d. Menjaga kualitas ABT (Air Bawah Tanah) karena yang diserap oleh tanah adalah air yang sudah tidak mengandung bakteri yang merugikan.
Cara Pemakaian:
Masukkan 1 Kg BIO-ANTIK ke dalam ember berisi ± 4 Liter air. Aduk hingga merata. Masukkan campuran tersebut ke dalam septic-tank melalui closet, kemudian siram dengan air. Dalam 3-7 hari BIO-ANTIK akan menguraikan faces yang ada di dalam septic-tank.
2. SEBAGAI PENGHILANG BAU
Untuk menghilangkan bau di kamar mandi dan WC, tempat pelelangan ikan, Puskesmas, RS, Peternakan, Tempat pembuangan sampah dsb.
Bau yang ada biasanya disebabkan oleh limbah organic yang tidak sempurna pembusukannya. Dengan BIO-ANTIK maka proses pembusukan dipercepat sehingga dalam waktu singkat bau akan lenyap.
Proses inilah yang tidak dapat dilakukan oleh penghilang bau selain BIO-ANTIK, karena penghilang bau yang lain pada umumnya menggunakan bahan-bahan kimia yang hanya menumpuk atau menyamarkan bau limbah yang ada, bahkan masih berpotensi menimbulkan penyakit.
BIO-ANTIK menghilangkan bau melalui proses penguraian oleh mikroorganisme sbb:
Mikroorganisme Amilolitik untuk menguraikan karbohidrat.
Mikroorganisme Selulotik untuk menguraikan karbohidrat rantai panjang (serat kasar).
Mikroorganisme Proteolitik untuk menguraikan protein.
Mikroorganisme Fiksasi N untuk mengikat zat-zat beracun.
Dari proses tersebut, yang dihasilkan adalah gas asam organic, karbondioksida, dan air yang tidak menimbulkan bau serta tidak beracun.
Cara pemakaian:
Campurkan BIO-ANTIK ke dalam air dengan perbandingan 1 Kg BIO-ANTIK : 15 Liter air atau 50 gram BIO-ANTIK : 0,75 air. Aduk sampai merata (homogen) lalu siramkan pada tempat berbau.
Agar penggunaan bias lebih efisien, misalnya untuk sampah dalam jumlah banyak atau kotoran hewan di peternakan, maka campurkan 1 Kg BIO-ANTIK dengan 15 Liter air kemudian dibiarkan selama 10 jam agar homogen dan mengendap. Selanjutnya ambil larutan BIO-ANTIK tersebut dan semprotkan secara merata menggunakan hand sprayer/tank sprayer. DIJAMIN DALAM WAKTU SINGKAT, BAU TIDAK SEDAP PASTI HILANG.
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
Jangan biarkan bau limbah organic yang bias menimbulkan penyakit dan mencemari lingkungan.
hindari penggunaan bahan-bahan kimia atau anti-septic pada septic-tank karena dapat mematikan mikroorganisme yang menguntungkan.
jangan memasukkan sampah bukan organic (missal: plastic, karet, pembalut wanita dll)
jangan menunggu septic-tank penuh dan berbau, gunakan BIO-ANTIK sekarang juga untuk perawatan septic-tank.
septic-tank yang benar:
· Lantai resapan terdiri dari pasir, kerikil, ijuk,, dan tanah.
· Mempunyai pipa udara untuk pertukaran gas.
PT. BIOGREEN FIBREGLASS INDONESIA
Alamat : Kawasan Industri dan Pergudangan Dadap No. 27 - Tangerang 15211
Telp : 021 - 5595 6508, 5596 3984
Fax : 021 - 5595 6754
Email : frpbiogreen@gmail.com
Marketing : Chandra
Mobile : 0812 9330 7788 ( Simpati )
Esia : ( 021 ) 96 777 919
Tidak ada komentar:
Posting Komentar